Ini merupakan kali kedua saya menginap Amarelo Hotel Solo, sebelumnya desember 2018 lalu juga bermalam disana. Dan kunjungan kedua saya ini cukup surprise kalau ada banyak hal baru dari hotel ini dibanding 6 tahun lalu. Selain karena lokasi yang strategis di pusat hiburan dan tongkrongan anak muda di akhir pekan, saya juga ingin mencoba Roofbar nya yang sebelumnya belum saya nikmati. Berada di Jalan Gatot Subroto, Singorangen, Serengan, Surakarta yang merupakan lokasi pusat bisnis di kota tersebut. Dan bonusnya, daerah tersebut berubah menjadi area pameran seni lukis gratis ketika masih pagi dan semua pintu bangunan tertutup.
Hotel bintang 3 ini terpantau menambah area parkir persis disebelah bangunan sehingga menjadi luas dan bisa menampung banyak kendaraan. Lobby masih sama seperti sebelumnya, isinya pun sama hanya sekarang terdapat kasir khusus untuk fasilitas massage yang disediakan hotel di rooftop nya di lantai 5. Setelah konfirmasi check in kita akan dimintai deposit Rp 50.000,- yang akan dikembalikan ketika check out, dahulu belum ada. Dan yang baru saya sadari, alamat dan email kita disamarkan kalau pesan melalui OTA dan itu bagus, walau masih harus dimintai kartu identitas untuk kebutuhan internal mereka seperti hotel lainnya.
Saya memesan kamar di tipe Superior King dengan harga Rp 277.741,- sudah termasuk pajak dan sarapan. Kamar dapat di lantai 1 walaupun sudah menulis permintaan untuk diberikan di lantai atas, bukan karena kesalahan petugas tetapi saya yang datang lebih awal (early check in) dan hanya kamar tersebut yang sudah siap. Kamarnya sangat luas dengan fasilitas yang sudah seharusnya didapatkan dari hotel bintang 3. Tv dengan saluran luar negri, Ac 2 manual maupun sentral, lemari dengan semua gantungan baju, kabinet meja kerja yang panjang dilengkapi 2 air mineral, ketel air beserta gelas dengan kopi, teh dan gulanya. Terdapat kulkas mini juga dibawah kabinet meja nya. Walau terdapat gorden, percayalah itu hanya hiasan karena memang hotel ini hanya beberapa kamar yang memiliki jendela.
Sarapan terdapat di lantai 1, persis di depan kamar saya sehingga tidak perlu antri naik lift kalau mau menuju restonya. Konsepnya dengan indoor dan outdoor yang bisa digunakan untuk menikmati sarapan yang sudah disediakan. Terpantau cukup banyak menu yang ada saat itu, dimulai dengan bagian tengah terdapat buah potong, salad sayur, roti-rotian, puding, serta air minum seperti jus, es teh, air mineral serta infused water. Sisi kanannya tersedia bubur ayam serta bubur manis dan kerupuk. Sisi kirinya terdapat menu utama dengan nasi putih, nasi goreng magelangan, oseng-oseng soun, ca aneka sayur, ayam rica-rica, gulai tahu tempe. Sisi belakang terdapat nasi campur dan noddle statiun yang akan dimasakkan oleh chef nya, kita hanya diminta untuk memilih toping serta saus nya.
Yang terbaik masih dibagian Rooftop nya di lantai 5, yang pengalaman pertama belum mencoba atmosfir langsung nongkrong disana. Namun yang terjadi adalah suasana sudah berubah, sudah tidak ada live music namun hanya bar dengan banyak tempat duduk yang ditemani angin sepoi-sepoi yang menyejukkan. Permainan yang dahulu banyak, saya hanya melihat billiard saja. Saya naik kesana sore untuk menukarkan voucher welcome drink dengan segelas kecil kombucha serta ingin menikmati sunset yang sayangnya solo sedang mendung sore itu sehingga gagal menikmati nya.
0 comments:
Posting Komentar