Rabu, Oktober 31, 2012
2

Selasa, 30 Oktober 2012 20:07

Baru saja sampai rumah setelah sebelumnya berada di kampus untuk melaksanakan kewajiban sebagai mahasiswa yang mana tadi baru saja menyelesaikan Mid Test. Dengan percaya diri bisa mengerjakan exam ini berangkat ke kampus tanpa nutrisi otak sedikit pun untuk menghadi tantangan ini. Dan ternyata memang faktor keberuntungan dan kecerdikan otak sangat di tuntut saat memasuki ruangan. Hanya di perbolehkan membawa peralatan menulis saja. Namun saya tidak begitu menyerah begitu saja. Saya gunakan dan manfaatkan smartphone dengan sebaik-baiknya sekalipun ternyata hanya bisa menyelesaikan 3 dari 5 soal yang diberikan.
Sampai rumah bingung mau ngapain. Belajar? Khayal. Makan? Udah kenyang. Online? Gak ada modemnya. Akan tetapi saya ingat kemarin sempat minta beberapa film kepunyaan dana. Bukan film baru juga tetapi belum saya tonton dan yang jelas bukan film porno. Malam ini sedang ingin melihat Step Up 3 yang di putar di bioskop-bioskop Indonesia tahun 2010 namun belum sempat nonton kala itu. Adegan demi adegan rasanya sungguh sayang untuk dilewatkan begitu saja. Gerakan dance yang indah, penuh enerjik, dan tentunya seksi sangat memanjakan mata.
Dalam film ini banyak pesan positif yang bisa di dapat, seenggaknya buat saya pribadi. Dimana beberapa orang menemukan dunia nya sendiri melalui hobinya sendiri. Dunia yang membuat mereka merasa bebas namun sopan. Dance terlahir dari sebuah bakat yang dimiliki seseorang namun dance dapat pula ditemukan oleh orang yang tidak berbakat namun dengan gigih terus latihan. Pelajaran kedua yang bisa saya ambil bahwa dari sebuah perkumpulan atau komunitas itu sendiri akan bisa memberikan nyawa atau sugesti yang melebihi keluarga sendiri. Terkadang disitulah rasa kekeluargaan benar-benar ada dan sangat jelas terlihat. Selain itu yang saya tangkap adalah bahwa setiap manusia memiliki kemampuan atau bakat yang luar biasa yang lebih dari satu. Tinggal bagaimana kita pribadi dalam mengasah dan mengembangkan bakat dan potensi kita tersebut. Dan satu lagi yang saya lihat dan ini sedikit mengutip pembicaraan saya dengan seorang sahabat bahwa cinta bisa hadir dimana kita berada. Di kampus banyak orang menjalin cinta karena memang keseharian mereka di kampus. Di kantor bahkan juga dalam film ini. Satu yanh selalu diingat dari serial film Step Up adalah dalam setiap filmya selalu menampilkan dance yang sangat keren yang kalo boleh saya acungi 4 jempol.
Cintai apa yang ada dalam diri kita sekalipun orang lain memandang lemah kita. Terus belajar dan asah bakat kita dan nantinya akan muncul sesuatu yang bisa membuat orang yang pernah memandang sebelah mata anda berbalik mengagumi anda. Yang jelas BE INSPIRING.

See you,

AHMAD NURUS SIROT









2 comments:

  1. Suka dengan kalimat ini: Cintai apa yang ada dalam diri kita sekalipun orang lain memandang lemah kita. Terus belajar dan asah bakat kita dan nantinya akan muncul sesuatu yang bisa membuat orang yang pernah memandang sebelah mata anda berbalik mengagumi anda. Yang jelas BE INSPIRING.

    BalasHapus
  2. Hahahahahahaha. Terima kasih mas bro.

    BalasHapus